PTN Favorit dengan UKT Rendah? Ada dong!

Halo sobat Les-Online! Menjelang penerimaan mahasiswa baru, dan selepas pengumuman SBMPTN, tentunya para calon mahasiswa baru lagi gencar - gencarnya nih melakukan riset perguruan tinggi tujuan mereka!

Salah satu informasi yang paling dicari adalah perkiraan biaya yang harus dipenuhi para calon maba. Contohnya, biaya pendidikan seperti UKT (Uang Kuliah Tunggal)

Uang Kuliah Tunggal (UKT) yang terdapat di Perguruan Tinggi Negeri di Indonesia merupakan kebijakan yang ditujukan untuk lebih membantu dan meringankan biaya pendidikan mahasiswa, umumnya, adanya sistem UKT juga memudahkan mahasiswa dalam melakukan pembayaran biaya kuliah tiap semesternya. Besaran UKT juga telah ditentukan dan diumumkan terlebih dahulu saat mahasiswa melakukan registrasi ulang saat diterima di perguruan tinggi. Lalu, tiap semester berikutnya UKT tersebut memiliki jumlah yang akan terus sama setiap semester sehingga mahasiswa dan orang tua bisa lebih siap ketika perlu membayar UKT.

Tentunya biaya kuliah menggunakan UKT termasuk simpel. Apalagi karena para orang tua dan mahasiswa tidak perlu lagi menghitung komponen pembiayaan secara terpisah. Sebelum adanya sistem Uang Kuliah Tunggal, biaya kuliah akan meliputi biaya semester, uang gedung, biaya praktikum, dan lain-lain. Wah.. tentunya dulu cara perhitungannya lebih rumit ya!

Penetapan uang kuliah tunggal juga memberikan kemudahan untuk memprediksi pengeluaran biaya kuliah mahasiswa tiap semester. Besar kecilnya biaya yang dikeluarkan juga mengikuti besar kecilnya kebutuhan seperti biaya praktikum di masing-masing program studi. Lebih lanjutnya, biaya kuliah di masing-masing perguruan tinggi akan dibedakan sesuai jalur masuk. Seperti jalur masuk prestasi, SNMPTN, SBMPTN tentu akan berbeda dengan jalur mandiri.

Meskipun begitu, ada juga nih peguruan tinggi negeri (PTN) di Indonesia yang didikenal memiliki biaya pendidikan murah. Penasaran? Ini dia PTN dengan UKT yang murah…

1. Universitas Negeri Yogyakarta (UNY)

Mengutip dari pmb.uny.ac.id, Universitas Negeri Yogyakarta memiliki 3 peraturan untuk sistem UKT nya, yaitu:

• Biaya pendidikan Sarjana (S1) berdasar Uang Kuliah Tunggal (UKT) dengan mempertimbangkan tingkat kemampuan sosial ekonomi orang tua/wali mahasiswa.
• Mahasiswa Sarjana (S1) yang diterima melalui jalur SM S1 dikenakan minimal UKT III dan Uang Pangkal Pengembangan Akademik (UPPA).
• Seluruh biaya yang telah dibayarkan (biaya pendaftaran dan biaya pendidikan) tidak dapat ditarik kembali dengan alasan apapun.

Dengan 7 tingkatan UKT dan 7 fakultas, UNY memiliki UKT terendah di nominal Rp. 500.000,-.

Untuk informasi lebih lanjut kamu bisa melihat di link berikut ini:

http://pmb.uny.ac.id/program-sarjana/biaya-pendidikan

2. Universitas Sebelas Maret (UNS)

Mengutip dari uns.ac.id, biaya kuliah di UNS di tahun 2012 secara resmi menerapkan sistem Uang Kuliah Tunggal atau UKT yang di tiap program studinya berbeda-beda. Sebagai contoh, UKT Prodi (Program Studi) Kriya Seni dan Seni Rupa Murni yang cukup terjangkau dibandingkan prodi lain.

Secara berurutan, biaya UKT kelompok I hingga VIII yakni Rp 475.000, Rp 975.500, Rp 2.550.500, Rp 3.350.500, Rp 4.975.500, Rp 5.475.500, Rp 6.025.500, dan Rp 8.739.500. Contoh lain, UKT Prodi Ilmu Komunikasi dari kelompok I sampai VIII secara berturut-turut adalah Rp 475.000, Rp 975.500, Rp 2.975.500, Rp 3.775.500, Rp 5.775.500, Rp 6.025.500, Rp 6.630.500, dan Rp 6.986.500.

3. Universitas Brawijaya (UB)

Universitas Brawijaya telah mengeluarkan pengumuman resmi mengenai Uang Kuliah Tunggal Mahasiswa Baru Jalur SNMPTN dan SBMPTN 2022. Biaya pendidikan atau UKT yang harus dikenakan mahasiswa jalur SNMPTN dan SBMPTN 2022 terbagi menjadi 6 kelompok.

Sebagai tingkat terendah, UKT I di Universitas Brawijaya memiliki nominal yang sama untuk semua jurusan, yaitu Rp. 500.000,-

Untuk informasi lebih lengkap, kamu bisa mengunjungi link ini:

https://selma.ub.ac.id/uang-kuliah-tunggal-mahasiswa-baru-jalur-snmptn-dan-sbmptn-2022/

4. Universitas Indonesia (UI)

Mengutip dari old.ui.ac.id, Biaya kuliah UI 2022 program S1 Reguler dibagi menjadi Biaya Operasional Pendidikan-Berkeadilan (BOP-Berkeadilan) dan BOP-Pilihan.

BOP-Pilihan UI adalah mekanisme pembebanan biaya pendidikan yang ditentukan sendiri oleh penanggungnya dengan dasar keinginan berpartisipasi dalam pengembangan penyelenggaraan pendidikan berkualitas di UI.

Sedangkan BOP-Berkeadilan UI atau BOP-B UI adalah mekanisme penetapan biaya pendidikan mahasiswa S1 Reguler berdasarkan kemampuan bayar penanggungnya. Bahkan, di tingkatan atau kelas I, UI memberlakukan UKT sebesar 0 rupiah sampai Rp 500.000,-

Selengkapnya dapat kamu cari tau di link berikut ini:

https://old.ui.ac.id/wp-content/uploads/2021/03/SK-406-Tentang-Tarif-Uang-Kuliah-Tunggal-UKT-Bagi-Mahasiswa-Program-Sarjana-S1-Kelas-Reguler-Universitas-Indonesia-Angkatan-Tahun-Akademik-2020-2021.pdf

5. Universitas Diponegoro (Undip)

Berdasarkan peraturan Rektor Undip per 9 Februari 2022, biaya kuliah Undip 2022 ditetapkan atas Uang Kuliah Tunggal (UKT) dan Sumbangan Pendidikan Institusi (SPI). UKT Undip pun dibagi menjadi 8 Golongan, dengan golongan pertama berada di nominal Rp. 500.000,-

Mahasiwa yang lulus SNMPTN, SBMPTN atau PSSB DIII hanya dikenakan UKT saja dengan penggolongan I s/d 8 tanpa ada lagi biaya lain yang dibebankan. Sedangkan jalur mandiri baik S1 maupun D IV ada tambahan biaya lagi selain UKT yakni Sumbangan Pengembangan Intitusi (SPI). Biaya SPI hanya dibayarkan sekali selama studi pada awal semester 1.

Untuk SPI tersebut terdiri dari Golongan 1 dan 2, dimana calon mahasiswa bisa memilih Golongan saat mau mendaftar menjadi peserta Ujian Mandiri S1 (pilihan terdapat pada pengisian formulir online).

Nah, itu dia informasi mengenai UKT di beberapa Perguruan Tinggi Negeri! Ingat, jangan pernah putus asa dalam mengejar pendidikan dan menimba ilmu ya. Ikuti terus informasi seputar dunia pendidikan di Les-Online, Cek instagram Instagram Les-Online untuk info TRY OUT gratis, dan blog Les-Online untuk info menarik lainnya!

Kredit Foto: Getty, forbes, https://www.forbes.com/advisor/student-loans/college-tuition-inflation/