Mengenal Teknik Feynman: Cara Belajar ‘Menggampangkan’ yang Efektif

les-online.com - 19/08/2022 21:08 WIB

Bagikan
Mengenal Teknik Feynman: Cara Belajar ‘Menggampangkan’ yang Efektif
Oleh : vania

Halo sobat Les Online! Pernah tidak, kamu diharuskan mempelajari suatu topik atau rumus yang terlampau sulit? Kalau kamu pernah mengalaminya, tentu proses belajar yang kamu alami akan lebih mudah bila dibimbing oleh seorang guru yang paham dan dapat menjelaskannya kepada kamu dengan mudah, kan? Ternyata hal tersebut merupakan kunci dari proses pembelajaran, lho. Intinya, jika kamu ingin memahami sesuatu dengan baik, cobalah untuk menjelaskannya secara sederhana.

Dengan mencoba menjelaskan suatu konsep secara sederhana, kamu akan segera melihat di mana kamu memiliki pemahaman yang baik tentang konsep itu. Kamu juga akan dapat dengan mudah menunjukkan area masalah atau bagian yang sulit untuk kamu mengerti, dan jika kamu sudah mengidentifikasi masalah, tentu proses mencari dan menghafal solusi jadi jauh lebih mudah, kan?

Nah, ini adalah ide di balik Teknik Feynman.

Teknik Feynman sendiri dinamakan setelah fisikawan pemenang Hadiah Nobel Richard Feynman – yang, selain sebagai ilmuwan yang brilian, juga disebut “The Great Explainer” karena kemampuannya menyampaikan ide-ide kompleks kepada orang lain dengan cara yang sederhana dan intuitif – Teknik Feynman adalah sebuah metode untuk mempelajari atau meninjau suatu konsep dengan cepat dengan menjelaskannya dalam bahasa yang sederhana dan sederhana.

Richard Feynman pernah berkata; "Saya lahir dengan tidak mengetahui apapun dan hanya punya sedikit waktu untuk mengubah tersebut menjadi pengetahuan di sana-sini."

Tak hanya dinobatkan sebagai ilmuwan yang brilian, ia juga mempunyai kekuatan super lho! Yap, kekuatan super Richard Feynman yang sebenarnya adalah kemampuannya untuk menjelaskan subjek yang rumit kepada orang lain dengan istilah yang sederhana. Dia menyadari bahwa jargon, kata-kata yang tidak jelas, dan kerumitan dapat menghasilkan kurangnya pemahaman.

Selain membantu kamu menentukan area masalah tersebut dalam konsep yang kamu coba pelajari, Teknik Feynman memberimu cara cepat dan efisien untuk menopang area tersebut menggunakan pembelajaran yang ditargetkan. Memang, Teknik Feynman ini adalah teknik yang sederhana, tetapi dengan mengikuti cara ini, kamu akan belajar secara lebih efisien dan terarah.

Baca Juga: Teknik Pomodoro: Belajar Lebih Efektif dengan Banyak Istirahat, Kok Bisa?

Lantas, bagaimana sih cara memulai teknik belajar yang satu ini? Teknik Feynman didasarkan pada gagasan bahwa salah satu teknik paling efektif untuk meningkatkan pemahaman kita adalah dengan membayangkan bahwa kita sedang mengajarkan materi kepada seseorang yang sama sekali tidak tahu tentang topik tersebut. Seperti anak kecil. Dengan melakukan ini, kita memaksa diri kita untuk menjelaskan pikiran kita sepenuhnya dan menghindari memperumit topik tersebut di pikiran kita.

Ada empat langkah kunci untuk Teknik Feynman, yaitu:

  1. Pilih Materi

  2. Ajarkan

  3. Renungkan dan Perbaiki

  4. Sederhanakan

Mari kita jelajahi ini lebih detail sehingga kamu dapat menerapkannya dengan segera, ya!

  1. Pilih Materi

Feynman memahami perbedaan antara memahami sesuatu dan mengetahui nama atau judul sesuatu, dan itu adalah salah satu alasan terpenting kesuksesannya. Dia tidak pernah puas hanya dengan mengetahui nama sesuatu. Dia ingin memahaminya pada tingkat yang lebih dalam. Nah, untuk memahami topik tertentu, tentu kamu harus fokus ke satu topik tersebut dulu kan?

Dengan menuliskan topik di halaman kosong, kamu mengakui bahwa kamu sudah menentukan Setelah kamu merasa memahami topiknya, lanjutkan ke langkah 2.

  1. Ajarkan

"Prinsip pertama adalah kamu tidak boleh membodohi diri sendiri dan kamu adalah orang yang paling mudah untuk dibodohi." – Richard Feynman

Dari kutipan diatas, Feynman mengetahui betapa mudahnya kita dijebak oleh pemahaman yang salah jika kita tidak benar - benar paham akan sesuatu. Kesalahan pembelajaran yang paling lumrah adalah ketika kita membaca artikel atau buku teks dan menganggap pembelajaran kita sudah selesai. Pada kenyataannya, membaca tidak selamanya berarti memahami. Pemahaman yang benar membutuhkan proses yang lebih aktif, seperti mengajar.

Mulailah dengan mengajar diri sendiri secara formal. Tulis ringkasan dengan kata-kata kamu sendiri tanpa melihat catatan kamu. Atau jelaskan kepada diri sendiri dengan lantang. Kemudian bawa ke tingkat berikutnya dengan mengajar orang lain. Mengajar juga memulai putaran umpan balik, di mana kritik atau pertanyaan dapat membantu kita belajar dan mempertajam pemikiran kita.

 

Kunci dari tahap ‘Ajarkan’ ini adalah penggunaan kata yang simple, bahkan beberapa orang mengganti tahapan ini menjadi tahap; ‘Jelaskan kepada anak berusia 12 tahun’

Intinya, siapa pun dapat membuat subjek menjadi rumit tetapi hanya orang yang mengerti yang dapat membuatnya menjadi sederhana.

  1. Renungkan dan Perbaiki

Mungkin, kamu sudah berpikir kalau apa yang kamu tuliskan atau pahami tadi sudah benar benar sederhana. Namun, ada baiknya kalau kamu meninjau catatan kamu untuk memastikan kamu tidak salah meminjam jargon atau mengabaikan sesuatu yang rumit.

Bacakan apa yang kamu telah tuliskan dengan lantang. Jika penjelasannya tidak cukup sederhana atau terdengar membingungkan, itu adalah indikasi yang baik bahwa kamu perlu merenungkan dan memperbaikinya. Apalagi, jika ternyata ada kesalahan pemahaman atau informasi, ataupun ada bagian yang terlewat sebelumnya. Paradoksnya, semakin banyak kita belajar, semakin besar kapasitas kita untuk belajar. Melihat melalui satu bab dari buku teks mungkin terasa seperti bahasa yang berbeda untuk pertama kalinya. Kali kedua menjadi lebih jelas. Ketiga kalinya, dengan basis yang kuat, kamu mungkin akan menemukan pemahaman yang baru.

  1. Sederhanakan

Mulailah menceritakan hasil pemahaman kamu dengan lantang. Kumpulkan catatan kamu dan mulailah berlatih membacanya dengan lantang. Di tahap ini kamu akan mengetahui kalau cukup mudah untuk memasukkan istilah atau pengetahuan tertentu ke dalam memori kita, dan mengulanginya kembali saat diminta. Tapi menghafal bukanlah pemahaman. Ketika kita tidak bisa mengandalkan kata-kata besar yang membuat kita terdengar pintar, kita harus menyaring apa yang benar-benar kita ketahui ke bentuk yang paling dasar, nah bentuk paling dasar dan paling dipahami ini lah tujuan yang ingin dicapai di tahap ini.

Setelah kamu sudah memiliki pemahaman paling sederhana tentang topik yang kamu pilih, segera tuliskan dan rapikan catatan kamu untuk jadi referensi kedepannya. Ini adalah hasil dari teknik pembelajaran Feynman!

Memahami teknik ini dapat membantu kamu menghindari tertipu oleh orang lain. Lain kali kamu mendengarkan seseorang menjelaskan sesuatu menggunakan jargon atau istilah yang rumit, mintalah mereka untuk menjelaskannya dengan istilah yang sederhana. Jika mereka frustrasi, itu pertanda mereka tidak sepenuhnya mengerti apa yang mereka bicarakan. Jika mereka melakukannya, mereka akan dapat menjelaskannya dengan lebih baik.

 

Teknik Feynman adalah dasar untuk pendekatan yang paling mudah untuk meningkatkan kemampuan membaca dan ingatan kamu. Mungkin kamu menghadapi pertanyaan pada ujian, atau seseorang memintamu untuk menjelaskan topik yang kamu pikir kamu pahami. Dan tiba-tiba, pikiran kamu menjadi kosong. Ketika kamu diminta untuk menunjukkan pengetahuan kamu di luar kepala kamu sendiri, kamu menyadari bahwa kamu tahu jauh lebih sedikit daripada yang kamu pikirkan.

Teknik Feynman tidak membiarkan kita membodohi diri sendiri dengan berpikir bahwa kita menguasai suatu subjek padahal kita benar-benar amatir. Setiap langkah proses memaksa kita untuk menghadapi apa yang tidak kita ketahui, terlibat langsung dengan materi, dan memperjelas pemahaman kita.

Mempelajari keterampilan dan informasi baru tak hanya membutuhkan waktu dan kesabaran, tetapi juga keinginan. Semoga kedepannya, kamu bisa meningkatkan kemauan untuk menjelajah informasi dan memulai pencarian pembelajaran tanpa batas, ya!

Ikuti terus informasi seputar dunia pendidikan dan hal menarik di Les-Online, Cek dan follow Instagram Les-Online untuk info TRY OUT gratis, dan blog Les-Online untuk info menarik lainnya!

Kredit Foto:

https://www.goodnewsfromindonesia.id/2020/12/19/langkah-mudah-kuasai-materi-dengan-teknik-feynman

https://www.telegraphindia.com/education/learn-the-way-feynman-did/cid/1715412

Tags : ##TIPS
Beri Komentar