Jurusan SAINTEK rasa SOSHUM yang kamu harus tau!
les-online.com - 26/01/2022 19:01 WIB

Hai para pejuang masuk PTN! Semakin dekat jadwal pendaftaran SNMPTN dan SBMPTN tentunya kamu makin semangat nih ya. Ngomong - ngomong, kamu sudah menentukan jurusan kuliah mu belum?
Penentuan jurusan kuliah tentu sangat penting ya, dan lebih bagus lagi kalau jurusanmu sesuai dengan apa yang kamu minati saat SMA/SMK, konsentrasi IPA ataupun IPS yang selanjutnya dikelompokkan ke penjurusan SAINTEK dan SOSHUM.
Tapi tau ga kamu, kalau ada jurusan SAINTEK yang ga mulu - mulu soal perhitungan, ataupun rumus, bahkan rasanya seperti jurusan SOSHUM loh! Wah, jurusan apa aja ya?
1. Agribisnis
Jurusan Agribisnis adalah jurusan yang mempelajari bisnis berbasis bidang pertanian serta bidang pendukung lainnya, seperti perkebunan, peternakan, dan perhutanan. Nah, berdasarkan pengertiannya, maka jurusan ini akan mempelajari berbagai materi perkuliahan terkait ekonomi dan pertanian. Eits, meskipun belajar dua disiplin ilmu, bukan berarti materi kuliah yang kamu terima bakal setengah-setengah lho, ya.
Ketika masuk Jurusan Agribisnis, kamu akan belajar banyak hal. Belajar mengolah hasil pertanian, manajemen usaha, hingga memasarkan produk. Artinya, setelah lulus, kamu akan memiliki banyak pengetahuan dan kemampuan.
Nah, kemampuan apa saja itu? Kamu bisa tahu cara menanam dan mengembangkan pertanian yang menguntungkan. Selain itu, kamu juga mampu menciptakan dan memasarkan hasil produk itu sendiri. Tentunya produktif banget kan?
Secara umum, Agribisnis biasanya berada di Fakultas Pertanian – iya, ini memang fakultas Saintek. Tapi khusus di Jurusan Agribisnis, kamu tentu akan belajar tentang ilmu pertanian dan aspek pengelolaan bisnisnya. Mata Kuliah Soshum yang akan dipelajari antara lain Ekonomi Pertanian, Komunikasi Agribisnis, Ekonomi Makro, Pengembangan Masyarakat, dan Pemasaran Agribisnis.
Nah, terus Agribisnis SOSHUM atau SAINTEK nih?
Wah, kalau hal itu sih tergantung pada kebijakan masing-masing universitas. Biasanya, Jurusan Agribisnis menjadi bagian dari rumpun Saintek jika dimasukkan ke Fakultas Pertanian, contohnya di Universitas Brawijaya.
Namun, jurusan ini menjadi bagian dari rumpun Soshum bila dimasukkan ke Fakultas Ekonomi, seperti di Institut Pertanian Bogor. Makanya, kamu harus teliti banget nih kalau mau mendaftar ke jurusan ini. Cek betul-betul universitas pilihanmu memasukkan Jurusan Agribisnis ke rumpun SOSHUM atau SAINTEK ya.
Lalu, bagaimana dengan karirnya? Prospek kerja lulusan Agribisnis sangat luas, karena bidang pekerjaan yang dapat ditempati bukan hanya terbatas pada sektor pertanian saja. Mulai dari instansi pemerintah, BUMN, perusahaan swasta, sampai lembaga swadaya masyarakat. Karena selama perkuliahan kamu banyak belajar tentang pengembangan bisnis di sektor pertanian, tentu hal ini akan menjadi modal besar untukmu jika ingin berwirausaha atau menjadi seorang pengusaha atau manajer profesional di bidang agribisnis. Sebagai lulusan Agribisnis nantinya kamu juga akan berperan untuk membantu para petani menghadapi era industri 4.0, sebagai konsultan dan pendamping bidang agribisnis.
2. Bisnis IPB
Institut Pertanian Bogor memang kampus idaman pelajar Saintek. Tapi ternyata, di sini juga ada Jurusan Bisnis, loh! Heran ga nih? Di Bisnis IPB, kamu dapat belajar tentang keterampilan dan ilmu wirausaha. Sedikit berbeda, Bisnis IPB lebih fokus pada entrepreneurship yang berbasis kelautan, biosains tropika, dan pertanian.
Sekalipun SB IPB dan Agribisnis sama-sama satu institusi di IPB, tapi terdapat perbedaan loh. Salah satunya adalah dari mata kuliah yang dipelajarinya. Mata kuliah yang dipelajari mahasiswa SB IPB dengan mahasiswa AGB jelas berbeda, jika pembelajaran mahasiswa SB IPB lebih menekankan aspek bisnis, model bisnis, marketing, akuntansi, kreativitas, inovasi, perilaku organisasi, simulasi dan daya saing dalam suatu bisnis baik dalam bidang pertanian maupun nonpertanian, maka pembelajaran mahasiswa AGB lebih menekankan pada aspek komoditi pertanian yang berdaya saing yang dapat dijadikan suatu bisnis namun kurang diperdalam pada bagian seluk beluk bisnisnya. Selain itu, di dalam metode pembelajarannya juga jelas berbeda. Jika metode pembelajaran di SB IPB lebih mengedepankan practical approach atau pendekatan praktis maka metode pembelajaran di AGB lebih banyak pada theoretical approach atau pendekatan teoritis.
Meskipun bisnis, jangan mengira di sekolah ini terdapat jurusan IPB Soshum. Bisnis adalah satu-satunya jurusan Saintek di Sekolah Bisnis IPB. Sama seperti jurusan bisnis pada umumnya, Bisnis IPB mendidik para calon wirausaha. Akan tetapi, Bisnis IPB lebih fokus pada sektor pertanian, biosains tropika, dan kelautan di Indonesia.
3. Ilmu Ekonomi Syariah IPB
Mirip dengan Bisnis, Ekonomi Islam di IPB juga lebih dekat dengan Soshum. Selain sistem ekonomi syariah, Ilmu Ekonomi yang dipelajari di jurusan ini termasuk juga kajian ekonomi internasional, mikro, dan makro.
Selama ini kiprah Institut Pertanian Bogor (IPB) dalam pengembangan ekonomi dan keuangan syariah sangat diakui, baik pada tingkat nasional maupun internasional. Hal ini tercermin dari kontribusi IPB melalui Program Studi Ilmu Ekonomi Syariah (PS-IES) dalam mengembangkan aspek keilmuan ekonomi dan keuangan syariah, seperti keterlibatan riset dengan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Departemen Ekonomi dan Keuangan Syariah Bank Indonesia, Lembaga Penjamin Simpanan, maupun berbagai kementerian dan industri ekonomi dan keuangan syariah baik Nasional maupun Internasional.
Jurusan Ekonomi Syariah juga sering disebut sebagai Jurusan Ekonomi Islam di beberapa perguruan tinggi. Secara umum, di jurusan ini kamu akan mempelajari subjek-subjek yang kurang lebih sama seperti Jurusan Ekonomi pada umumnya, misalnya pengelolaan sumber daya, kajian prinsip-prinsip ekonomi baik makro maupun mikro, perdagangan internasional, dan lain-lain.
Lalu, apa perbedaan antara Jurusan Ekonomi dan Jurusan Ekonomi Syariah? Bedanya adalah, di Jurusan Ekonomi Syariah, kamu akan mengkaji prinsip-prinsip ekonomi tersebut sesuai dengan prinsip syariah Islam yakni berlandaskan Al-Qur’an, hadis, beserta kaidah-kaidah fiqih turunannya. Sekalipun demikian, kamu juga tetap mendapatkan materi perkuliahan yang berhubungan dengan sistem ekonomi konvensional, sehingga kamu bisa mendapatkan kesimpulan utuh terkait sistem ekonomi yang ideal. Menarik bukan?
Seorang lulusan Jurusan Ekonomi Syariah yang ingin mulai meniti karir profesional juga tidak perlu bingung karena pilihan karier di bidang ini cukup banyak dan spesifik. Mulai dari lembaga keuangan, layanan kemasyarakatan, hingga sistem bisnis yang bernuansa syariah (Islam) sudah cukup menjamur di Indonesia.
Jadi, bagi kamu yang tertarik kuliah di jurusan ini tidak perlu ragu lagi, karena peluang masih sangat terbuka luas. Beberapa pilihan pekerjaan yang bisa digeluti yakni:
-
Bagian Penjualan (Sales) di Lembaga Keuangan
-
Pegawai Bank (Account Officer)
-
Pegawai Asuransi
-
Dosen
-
Ekonom
-
Wirausaha (Entrepreneur)
-
Bagian Keuangan (Finance)
-
Peneliti
4. Ekonomi Pembangunan IPB
IPB juga punya Ekonomi Pembangunan loh! Di jurusan ini mahasiswanya belajar tentang kebijakan-kebijakan pembangunan, termasuk juga kebijakan ekonomi mikro dan makro.
Secara umum, jurusan Ekonomi Pembangunan IPB University itu berfokus di sektor pembangunan, tapi pembangunan di sini mencakup bagaimana membuat instrumen ekonomi menjadi akselerator untuk pembangunan suatu wilayah atau negara khususnya Indonesia, bagaimana sistemnya, kebijakan pemerintah, kemudian keunggulan negara, keuangan dan lainnya sebagai akselerator pembangunan negara.
Terus, bagaimana nih prospek kerja dari alumni jurusan ini?
Secara garis besar prospek kerja ke hal-hal yang berbau ekonomi, seperti pekerja dengan prospek kerja yang kita geluti sekarang, di perbankan, kementerian ekonomi, pariwisata, di PPN, di kementrian perdagangan dan lain sebagainya atau kamu juga bisa jadi dosen atau tenaga pengajar kalau sudah mengambil magister, kemudian lembaga keuangan seperti asuransi lainnya, atau bahkan wartawan untuk warta ekonomi juga nih!
5. Ekonomi Sumberdaya dan Lingkungan IPB
Jurusan Ekonomi Sumberdaya dan Lingkungan di IPB cocok nih, untuk kamu yang jurusan IPA namun ingin kuliah di bidang SOSHUM. Sesuai dengan nama jurusannya, disini mahasiswanya belajar tentang pengelolaan sumberdaya alam secara ekonomi. Sobat Pintar, Ekonomi Sumberdaya dan Lingkungan ini hanya ada di IPB saja, lho!
Basic nya sih memang ekonomi, cuman yang menjadi pembeda itu karena ekonomi sumber daya dan lingkungan mempelajari cara untuk bisa mengalokasikan sumber daya yang ada di alam yang jumlahnya terbatas untuk memenuhi kebutuhan manusia yang gak terbatas, dan gimana caranya agar kita berhasil untuk meminimalisir ekstraksi dari sumber daya itu dampaknya terhadap lingkungan. Jadi gak hanya mikirin profit atau keuntungan semata ya!
Disini terdapat ekonomi pertanian, ekonomi lingkungan, ekonomi sumberdaya, ekonomi kehutanan. Ekonomi sumberdaya nya pun dibagi - bagi lagi, ada ekonomi sumberdaya air, sumberdaya lahan, dan banyak lagi! Wah tentunya prospek kerjanya juga sangat beragam ya..
Prospek kerja dari jurusan ini memang luas banget, ada di sektor ekonomi, sumberdaya, lingkungannya. Banyak alumni yang bekerja di lembaga pendidikan tinggi sebagai dosen, peneliti, pengusaha, sociopreneur, bekerja di lembaga pemerintahan seperti KLHK (kementerian lingkungan hidup dan kehutanan), di KKP (kementerian kelautan dan perikanan) BNPB, kementerian pertanian, Bappenas, kita punya prospek di non governmental organization baik nasional maupun internasional terutama di bagian lingkungan.
6. Manajemen IPB
Satu lagi jurusan SAINTEK rasa SOSHUM ada di IPB, yaitu Manajemen. Sama seperti Jurusan Manajemen pada umumnya, disini mahasiswa IPB juga belajar tentang pengetahuan, ilmu, dan skill manajemen.
Manajemen mengelola atau mengatur sebuah usaha atau perusahaan, dengan berfokus di 4 aspek, yaitu sumber daya, keuangan, marketing/penjualan, dan operasional.
Jadi, selain prospek kerja di bank, juga ada di startup atau E-commerce, juga ada di perusahaan swasta, dan ada juga jadi pengusaha. Kalo di perusahaan biasanya tidak lepas dari 4 aspeknya manajemen, bisa jadi marketing, HR, keuangan, atau di bagian produksi.
7. Penyuluhan dan Komunikasi Pertanian
Bisa menebak jurusan ini di fakultas apa? Iya, Penyuluhan dan Komunikasi Pertanian berada di Fakultas Pertanian. Mahasiswa jurusan ini tak hanya belajar tentang ilmu pertanian saja, tapi juga ilmu komunikasi dan hubungan masyarakat.
Beberapa mata kuliah yang dipelajari di jurusan ini antara lain Komunikasi Antar Budaya, Gender dan Pembangunan, Pengembangan Kepribadian, Sosiologi Lingkungan, Komunikasi Pertanian, Organisasi dan Kepemimpinan, Komunikasi Bisnis, Ekonomi Mikro, dan Ekonomi Pertanian.
Penyuluhan dan Komunikasi Pertanian merupakan studi yang mempelajari cara menyampaikan pemahaman dan pengetahuan kepada masyarakat khususnya yang berkecimpung di sektor pertanian mengenai informasi, teknologi baru di bidang pertanian. Hal ini dilakukan dalam rangka menyelesaikan persoalan sosial dan ekonomi pertanian. Di jurusan ini kamu akan disiapkan untuk menjadi lulusan yang tanggap terhadap permasalahan yang dihadapi para petani, serta mampu memberi solusi terbaik melalui pola-pola komunikasi sosial kemasyarakatan.
Nggak banyak kampus di Indonesia yang memiliki Jurusan Penyuluhan dan Komunikasi Pertanian. Sementara, saat ini pemerintah sedang gencar melakukan pembangunan dan pemberdayaan masyarakat khususnya para pemain di sektor pertanian. Jadi, lulusan Penyuluhan dan Komunikasi Pertanian ini sangat dibutuhkan oleh instansi pemerintah seperti Kementerian Pertanian sebagai Penyuluh Pertanian. Selain itu masih ada peluang karier lainnya lho.
Gaji awal yang ditawarkan juga sangat bervariasi dengan mempertimbangkan kemampuan dan pengalaman yang kamu miliki, jenis pekerjaan dan juga area tempatmu bekerja. Oh iya, kamu juga bisa lho mencoba peruntungan dengan masuk ke industri media ataupun industri kreatif. Contoh prospek karir yang bisa kamu capai di jurusan ini antara lain:
-
Pegawai Negeri Sipil (PNS)
-
Bagian Penjualan (Sales)
-
Pegawai Bank (Account Officer)
-
Product Manager
-
Surveyor Tanah
-
Petani
-
Dosen
-
Wirausaha (Entrepreuner)
-
Konsultan Pertanian (Penyuluh Pertanian)
-
Research And Development (RnD)
-
Arsiparis
Nah, itu dia beberapa jurusan SAINTEK serasa SOSHUM! Setelah membaca, mana nih jurusan yang kamu incar?
Dalam berjuang untuk SNMPTN dan SBMPTN, kamu juga bisa menggapai mimpimu untuk masuk PTN bersama Les-Online loh! Ikuti Blog Les-Online atau kunjungi Instagram Les-Online untuk info TRY OUT gratis!
Kredit Foto
PIXABAY